Lebih Pantas Orang Militer Pimpinan PT Perikanan Nusantara di Natuna, Ketimbang di Sorong, Biarkan Orang Sorong Pimpin Prikanan di Sorong
JAKARTA -Salah satu Relawan Jokowi yang juga Boss Phasivic yang berkantor di The Plaza Indonesia (PI) Jakarta Pusat R Mas Mh Agus Rugiarto SH, biasa disebut Agus Floureze, menyarankan kepada Menteri BUMN Erick Tohir agar menegur Direksi Anak Perusahaan BUMN PT Perikanan Nusantara, terkait menempatkan orang Militer sebagai Pimpinan PT Perikanan Nusantara di Sorong – Irian Jaya (Papua Barat). Seharunya Pimpinan PT Prikanan Nusantara yang berasal dari Militer ditempatkan di Natuna.
“ Masyarakat Papua masih sensitif yang namanya militer, kalau bisa jangan dulu memperkeru suasana dengan cara PT Perikanan Nusantara Sorong di PimpinMiliter, saya sarankan untuk PT Prikanan Nusantara di Sorong, kalau bisa jangan dipimpin oleh militer,” kata Penasehat FKPII Jakarta Utara ini.
Darah Turunan Majapahit ini mengunkapkan, Potensi untuk Peningkatan Pendapatan Negara dibidang Prikanan termasuk didaerah Natuna, sehingga sangat tepat jika PT Perikanan Nusantara di Natuna di Pimpinan Militer.
Agus Floureze Relawan Jokowi yang juga Pengacara, Ketum LBH Phasivic, dan Pimpinan Redaksi Suara Phasivic
Sehingga Seharusnya direksi PT Prikanan Nusantara menempatkan orang Militer ditempat -tempat terjadi Konflik Pembajakan Ikan, atau Pencurian Ikan Nelayan Negara lain yang masuk dalam areal wilayah Indonesia, misalnya daerah Natuna terebut.
“Masih banyak SDM –SDM orang Papua Barat , bisa memimpin PT Prikanan Nusantara di Sorong, kok orang militer masuk Memimpin PN Sorong, seharusnya yang militer cocok di wilayah Natuna, sehingga saya sarankan Menteri BUMN menegur direksi PT Perikanan Nusantara “ Ujar Ketum LBH Phasivic saat kunjungannya ke Kantor BUMN .
Pihaknya akan mendatangi kembali BUMN pada hari senin 20 Juli 2020, untuk mengusulkan agar orang Papua memimpin PT Prikanan Nusantara di Sorong.
