Ketua LBH Phasivic Sulawesi-NTT Ahmad mayulu mengecam pembubaran solawatan di Boalemo

JAKARTA– LBH Phasivic Wilayah Sulawesi dan NTT , akan memantau secara langsung terjadinya perselisihan terkait Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Tutulo, Kecamatan Botumoito, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo dibubarkan oleh pemerintah Boalemo.
Pembubaran peringatan Maulid Nabi SAW tersebut digelar di dua masjid, yakni masjid Al-Hijrah dan Mesjid Al-Ikhlas, dikencam keras Ahmad Mayulu yang biasa disapa Aheng Sastro ini.
Bahkan tindak tersebut dianggap tidak terpuji, dan berdampak kekecewaan warga desa setempat.
Saat di konfirmasi Bupati Boalemo melalui Via telepon bahwa pihaknya tidak melarang, hanya saja Bupati berpesan agar mematuhi protokol kesehatan dan pemerintah desa harus melakukan pengecekan atas kegiatan tersebut.
Sebelumnya beredar surat edaran yang ditandatangi oleh Sekda Boalemo terkait penyelenggaraan Maulid Nabi Muhammad SAW secara serentak di Kabupaten Boalemo.
Dalam surat tersebut disebutkan pelaksanaan perayaan Maulid harus mengikuti jadwal pelaksanaan masjid besar kecamatan. Dan bagi masjid yang tidak sempat melaksanakan maulid secara bersamaan dengan masjid kecamatan, maka tidak dibenarkan untuk menggelar kegiatan Maulid Nabi. (Ags)