Presiden, GPI sepakat kencam Presiden Prancis, Senin RH Turun Aksi

Dalam tuntutan aksi Menurut Rahmad Himran (RH), terkait Boikot seluruh produk Prancis yang ada di Indonesia, Usir Dubes Prancis dari Indonesia, dan Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Prancis.

JAKARTA– Sebelumnya Presiden Jokowidodo mengencam Keras Tindakan Presiden Prancis yang dianggap menghina Rasulullah SAW, ternyata hal yang sama dilakukan Gerakan Pemuda Islam (PW GPI Jakarta Raya) bersama gabungan Ormas dan OKP Se-Indonesia melakukan Aksi didepan Kedubes Prancis pada Senin, 2 November 2020.

Aksi tersebut dimulai Pada Pukul 12.00 dimana Massa Aksi Sholat Berjamaah di Markas GPI jalan Menteng Raya 58 Jakarta Pusat

Tepat Pukul 13.00 Seluruh Massa Aksi jalan kaki (Long March) dari Markas GPI jalan Menteng raya 58 melewati silang Monas hingga sepanjang jalan merdeka arah Balai Kota DKI, patung Kuda, dan melewati sepanjang jalan MH Thamrin dan berhenti tepat di depan Kedubes Prancis Jalan MH Thamrin.

“Seluruh Massa Aksi agar dapat menyediakan perlengkapan sholat karena kita akan melakukan sholat Ashar dan Magrib secara berjamaah dilokasi Aksi (Kedubes Prancis), membawa Konsumsi (makan/minum) secukupnya,” ujar Rahmad Himran Ketum PW GPI Jakarta Raya.

Menurut Rahmad bahwa dalam Aksi Seluruh Simpul Massa agar dapat mengontrol massa aksi masing-masing, untuk menghindari adanya penyusup yang akan memprovokasi massa Aksi

Pukul 14.00 hingga selesai perwakilan orator dari berbagai elemen organisasi dan ormas menyampaikan orasinya secara tertib di atas mobil komando (Mobil Sound Sistem)

“Seluruh Simpul dan Massa Aksi agar taat dan patuh pada arahan Kordinator Lapangan selama Aksi demo Berlangsung,” Ujar RH.

Agus Floureze