Apakah ada istilah Revolusi Akhlaq? Paham Revolusi Mengandung Paham materialisme
R.Mas MH Agus Rugiarto SH | Agus Floureze
Ini merupakan Pendapat Penulis untuk menelusuri secara Ilmiah, tentang Revolusi Akhlaq, Menurut Penulis bahwa Nabi Muhammad SAW, tidak mengajarkan revolusi akhlaq, akan tetapi mengajarkan “Liutammima Makarim al akhlaq”.
Dan Kata revolusi tidak pernah dipakai oleh nabi, jadi jangan bawa-bawa Nabi Muhammad SAW dalam jargon Revolusi Akhlaq.
Dalam sejarah perubahan yang dilakukan oleh Nabi bersifat Tadriji (bertahap), tidak revolusi. Istilah revolusi dipakai saat Revolusi Prancis, Revolusi Inggris, Revolusi Bolsevik Rusia dan Revolusi Kebudayaan China.
Kata Revolusi mengarah kepada konotasi faham materialisme yang memiliki anak kandung kapitalisme dan sosialisme.
Jadi kalau ada yang mengkawinkan istilah Revolusi dan Akhlaq menjadi Revolusi Akhlaq adalah sesuatu yang kontradiktif sejak kelahirannya dan dipastikan mengandung kepentingan politis di dalamnya.
Untuk mewujudkan islam rahmatan lil ‘alamin tidak harus memacetkan jalan dan mengganggu kepentingan umum. Penyambutan nabi di madinah pada saat hijrah maupun fatkhu makkah penuh dengan kelembutan. Tak ada sama sekali kerusakan akibat prosesi tersebut.
Silakan saja, kalau mau merebut kekuasaan, gunakan jalur konstitusional. Jangan bawa-bawa “Islam” sebagai tameng politik. Ingat, sudah banyak contoh usaha memanfaatkan “Islam” untuk kepentingan politik, dan hasilnya mereka digulung sejarah.
Akhirnya.., ingat pemberontakan DI/TII kan? kalau mau macem-macem merubah kesepakatan suci pendiri bangsa yang berupa Pancasila, NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan UUD 1945, dijamin akan musnah ditelan sejarah.
Sehingga mohon maaf jika terjadi perbedaan pendapat.
