Kecewa Penambang Rakyat di Pidana, Agus Floureze: Saya Usahakan Bicara Dengan Menteri ESDM Soal WPR Sulteng


JAKARTA- Dari Kejadian Banyaknya Penambang Rakyat Kecil Sulteng di Dakwah UU Minerba, Agus Floureze yang dikenal Ketum LBH Phasivic Jakarta Pusat yang juga Komisaris Utama PT Nasional Suara Merdeka ((NSM) mengambil sikap, untuk bicara dengan Menteri ESDM Arifin Tasrif.
” Saya coba bicara dengan Pak Menteri Tasrif, siapa tau saran saya diterima, ” tegas Pimpred NSM ini
Dia menyarankan juga , agar penegak Hukum tidak beelebihan melakukan Penegakan Hukum Terkait Minerba.
” Kasihan Pengepul tambang rakyat ditahan, mana hatinurani kalian, alasan itu saya bawa ke Menteri ESDM, agar segera WPR ditetapkan dalam waktu dekat ini,” tegas Pengacara Nasional ini
Diapun mengatakan Jarak Antara Kantornya dengan Kementerian ESDM cukup dekat hanya berjarak 500 Meter di Daerah Thamrin Jakarta pusat, sehingga memudahkan untuk beekomunikasi.
Wakil Gubernur Sulteng Dr. H. Rusli Dg. Palabbi, SH, MHÂ , sebelumnya di Konfirmasi NSM membenarkan bahwa Pemerintah Daerah Sulawesi tengah, telah mengajukan Permohonan agar Menteri ESDM menetapkan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) di Wilayah Sulawesi tengah.
” Tinggal Menteri ESDM menetapkan WPR untuk Sulteng, ” tegas Wagub Sulteng.